Senin, 15 Oktober 2012

HARI-HARI KETIKA TAKDIR HADIR

Pernahkah anda merasakan suatu perasaan geregetan ingin menentukan perjalanan hidup ke depan sesuai dengan rencana-rencana anda? Andai saja jalan ke depan bisa anda pilih sendiri seperti membaca buku dengan cerita pilihan bercabang. Apapun hasil nantinya, yang terpenting adalah anda memiliki kemampuan dan kekuatan untuk menentukan jalan hidup ke depan. Sayangnya hidup tidaklah demikian. Ada misteri yang bernama takdir yang membawa anda pada titik yang telah ditentukan.

Sebuah ilustrasi kecil, umumnya orang di masa kecil ketika ditanya bila sudah dewasa nanti mau jadi apa? Sebagian besar di antaranya menjawab ingin menjadi dokter, insinyur, dan polisi. Bisa dibayangkan apabila mereka benar-benar bisa memilih keinginannya, betapa penuhnya dunia ini dipenuhi dengan orang-orang berprofesi serupa. Tentu tak akan ada warna dan tak akan ada cerita di dunia ini. Untungnya takdir tetap ada dan tetap berjalan seperti seharusnya ia berjalan tanpa peduli keinginan polos bocah-bocah tadi.
 
Contoh lainnya adalah berapa banyak orang yang bisa menikah benar-benar dengan cinta pertamanya. Umumnya orang mengalami kegagalan dengan cinta pertamanya. Bisa dibayangkan bila semua orang berhasil dengan cinta pertama. Tentu tak akan ada air mata para pencinta. Tak ada cerita-cerita roman tercipta. Tak akan mengenal anak-cucu manusia dengan cerita Romeo and Juliet, Laila dan Majnun, ataupun Samson dan Delilah. Dunia menjadi gersang karena tidak tersiram air mata para pencinta.
 
Maka yang bisa dilakukan manusia hanyalah memperbaiki nasib mereka sendiri-sendiri. Bagaimana manusia bisa menciptakan suasana yang menyenangkan bagi diri mereka. Bagaimana mereka bisa melakukan perubahan atas yang mereka alami saat ini. Namun arahnya tetap pada takdir masing-masing. Pencapaian dan kenikmatan semestinya bisa didapatkan pada saat bersamaan, tanpa harus merasakan yang satu dahulu baru kemudian yang lainnya.
 
Kuncinya adalah kepekaan membaca tanda-tanda yang mendahului akan adanya perubahan yang akan terjadi. Ketika takdir itu semakin dekat dan nyata maka tinggallah kita melangkah menujunya. Lantas apakah yang bisa dilakukan di masa penantian takdir tersebut? Tentu saja mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Belajar dan melatih diri secara konsisten, sehingga ketika takdir itu datang, tiada keraguan anda memang pantas mendapatkannya.@